Perwakilan DPRD Manggarai Barat, Marselinus Jeramun memantau kondisi ruas jalan Noa-Golo Welu yang rusak akibat bencana alam.
INSIDEFLORES|LABUAN BAJO-Wakil Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Barat, Marcellinus Jeramun menyoroti kinerja Pemkab Mabar dalam menangani bencana alam yang terjadi di ruas jalan Noa-Golo Welu.
Pasalnya, kerusakan ruas jalan Noa-Golo Welu tepatnya di Simpang Leda, Kecamatan Kuwus, semakin parah setelah beberapa pekan lalu terjadi longsor akibat tingginya intensitas curah hujan.
“Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat jangan bersembunyi dibalik nomenklatur ruas jalan tersebut. Keselamatan masyarakat khususnya pengguna jalan adalah nomor satu,” kata Marsel Jeramun, Rabu (4/12/2023).
Marsel berharap Pemkab Mabar segera menangani bencana alam tersebut demi keselamatan pengguna jalan yang menghubungkan Manggarai Barat dan Manggarai.
“Moda Angkutan Noa-Golo Welu terancam lumpuh total jika Pemerintah Kabupaten Mabar apatis. Rejim Edi-Weng harus bisa menghadirkan Commune Bonus untuk seluruh rakyat Manggarai Barat,” kata Marsel.
Selain isu Ruas Jalan Noa-Golo Welu, Politisi PAN Manggarai Barat itu juga menyoroti kondisi ruas jalan menuju Ibu Kota Kabupaten Kuwus Barat itu.
Jalan menuju ibu kota Kabupaten Kuwus Barat terancam lumpuh total akibat longsor. (Foto:ist)
“Moda transportasi menuju Ibu Kota Kabupaten Kuwus Barat juga terancam lumpuh total akibat bencana alam. Berdasarkan kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Mabar harus memberikan perhatian penuh terhadap kondisi tersebut agar rezim Edi-Weng tidak hanya terlihat mengatur pembangunan dan kegiatan di sekitar Labuan Bajo,” tegas Marsel.
