Cabor Boleh Gelar Pertandingan Diluar Badung dan Denpasar

Cabor Boleh Gelar Pertandingan Diluar Badung dan Denpasar

DENPASAR – Kabupaten Badung dan Kotamadya Denpasar akhirnya diputuskan sebagai tempat pelaksanaan Porprov Bali XVI/2025 akhirnya diputuskan dilaksanakan di Kabupaten Badung dan Kotamadya Denpasar.

Keputusan tersebut diambil pada Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Bali bersama anggotanya dari KONI Kabupaten/Kota seluruh Bali dan semuanya Pengprov cabang olahraga (cabor) dibawah naungan KONI Bali.

Dalam Rakerprov yang dihelat di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Provinsi Bali, Jumat (15/3/2024) semua peserta setuju Badung dan Denpasar karena venue yang banyak dan bisa digunakan karena represtastif memang hanya di dua daerah di Bali itu.

Meski demikian, KONI Bali sebagai penyelenggara yang menjadi perpanjangan tangan Pemprov Bali, fleksibel kepada cabor yang tidak memiliki venue atau venue kurang representative boleh menggelar di luar Badung dan Denpasar.

“Boleh saja, seperti cabor balap motor yang tidak ada sirkuit atau venue memadai boleh saja mencari venue diluar Badung dan Denpasar. Mungkin ada cabor lainnya yang memiliki venue pertandingan representatif di daerah lainnya di Bali ya silahkan saja. Intinya semuanya bisa berjalan dengan lancar dan bagus,” tutur Ketua Umum KONI Bali, IGN. Oka Darmawan ketika dikonfirmasi Minggu (17/3/2024).

Lantas bagaimana dengan seputar ijin dari Bupati Badung atau Walikota Denpasar ? Menurut mantan Wakil Ketua I dan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Bali itu, nantinya dua kepala daerah tersebut sifatnya pemberitahuan.

“Ya sifatnya nanti kan ada pemberitahuan dari Pemprov Bali karena kami kan melaporkan hasil Rakerprov itu ke Pemprov Bali. Selain itu kan kami nantinya yang memberikan dana dari Pemprov Bali untuk pelaksanaannya. Disamping itu pastinya KONI Kabupaten Badung dan KONI Kotamadya Denpasar pastinya akan melaporkan ke Kepala Daerah masing-masing,” terang Oka Darmawan.

Soal berapa nantinya dana pelaksanaan Porprov Bali 2025, pihaknya masih akan menghitung dulu semua itu ditengah-tengah kesibukan KONI Bali menyiapkan atletnya yang akan turun di PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).

“Ya nantilah kami persiapkan dulu perencanaan dan berapa pendanaan yang dibutuhkan. Pastinya kami aka siapkan semua itu dengan matang,” pungkas Oka Darmawan. (ari/jon)