BADUNG – Para taekwodoin putra dan putri Bali yang turun di Babak Kualifikasi (BK) PON 2023 mayoritas dihuni taekwondoin wakil dari Badung.
Pengkab TI Badung memberikan kontribusi 13 atlet dari 24 atlet yang ada di Bali. Tim taekwondoin Bali bakal melakoni BK PON 2023 di GOR POPKI Cibubur Jakarta Timur pada 27-30 Oktober 2023 nanti.
Diakui Sekretaris Umum (Sekum) Pengkab TI Badung Arnold Makasau Rivai, jumlah mendominasi di tim Bali sudah sesuai harapan awal, karena Badung keluar sebagai juara umum pada cabor Taekwondo Porprov Bali XV/2022 lalu.
“Dari 13 atlet yang membela Bali itu termasuk ada nama atlet andalan Ni Kadek Heni Prikasih sebagai peraih medali emas pada ajang PON XX/2021 di Papua,” kata Arnold Makasau Rivai di Badung, Selasa (3/10/2023).
Pria yang juga Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Sportif Tourism KONI Badung cabor Taekwondo mengatakan, dengan 13 atlet TI Badung, pihaknya berharap bisa memberikan yang terbaik bagi Bali dengan memaksimalkan tiket ke PON XXI/2024 di Aceh – Sumatera Utara. Sementara itu sisanya 11 atlet lagi tersebar dari berbagai daerah di Bali. Seperti asal Denpasar, dan Gianyar.
“Harapan kami memang sekarang ini sementara memberikan hasil yang terbaik bagi Bali dan mampu lolos dengan julah atlet maksimal ke PON XXI/2024 mendatang. Setelah itu baru memancang target yang sebenarnya di PON 2024.
Sementara itu Ketua Umum Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Bali, Anak Agung Putu Agung Suryawan Wiranatha mengakui Badung penyumbang tim terbanyak untuk tampil pada babak kualifikasi PON. TI Bali sendiri menargetkan mampu meloloskan 10 atlet ke ajang PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara. 10 kelas itu diharapkan lolos 1 nomor poomsae, dan 9 nomor lagi dari kyorugi.
Agung Suryawan Wiranatha menambahkan, dari 24 atlet itu terbagi atau turun pada nomor kyorugi sebanyak 16 orang, dan sisanya lagi 8 atlet terjun di nomor poomsae. (ari/jon)
