Kompetisi Pacu Kuda Tuntas Digelar di Venue PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Blang Bebangka – Gerakita

Kompetisi Pacu Kuda Tuntas Digelar di Venue PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Blang Bebangka – Gerakita

Perlombaan Pacuan Kuda pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara akan diselenggarakan di provinsi Aceh, tepatnya di Arena Pacuan Kuda Haji Muhammad Hasan Gayo yang terletak di Blang Bebangka, Aceh Tengah. Di lokasi itu, kompetisi berkuda bertajuk ‘Pre Kejurnas 2023’ yang digelar pada 12-18 Juni 2023 dan diikuti sekitar 150 ekor kuda, baru saja selesai. Lomba terselenggara atas kerja keras Pengurus Provinsi Persatuan Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Aceh yang dipimpin oleh Rahmuddin Syah.

Central Manager Ketum Pordasi Triwatty Marciano hadir dalam penutupan kompetisi didampingi oleh Irfan Melayu dan Binpres PP.Pordasi yang juga National Steward, Aldias Sastra. Usai menyaksikan pertandingan dan meninjau venue, Triwatty berharap lapangan menjadi lebih baik setelah adanya penyesuaian besaran yang diberikan pemerintah dan dilaksanakan Kementerian PUPR.

“Dengan terselenggaranya Pra Kejurnas ini menjadi tolak ukur untuk PON XXI/2024.

Kita semua tahu bahwa arena pacuan kuda HM.Hasan Gayo telah ditetapkan menjadi tempat berlangsungnya Pacuan Kuda Aceh-Sumut PON XXI/2024. “Saya berharap pembangunan lintasan balap sepanjang 1.600m itu bisa disetujui, karena sudah memiliki lahan yang luas, ke depan lintasan balap HM. Hasan Gayo bisa menjadi lintasan balap terbaik di Indonesia,” ujar Ketum PP.Pordasi selama pidatonya.

HM Hasan Gayo Speedway nantinya akan menjadi juara 10 lomba PON XXI/2024 Aceh-Sumut antara lain;

  • 1. Kelas A Terbuka 2.200m
  • 2. Sprint Kelas A 1.300m
  • 3. Kelas B 1.850m
  • 4. Kelas B Sprint 1.200m
  • 5. Kelas C 1.600m
  • 6. Kelas C Sprint 1.100m
  • 7. Kelas D 1.400m
  • 8. Kelas D Sprint 1.000m
  • 9. Kelas E 1.200m
  • 10. Kelas F 1.000m

Di Tanah Air saat ini terdapat beberapa venue pacuan kuda sepanjang 1.600 m di Manado, Gorontalo, Sumatera. Dengan adanya PON XXI/2024, diharapkan momentum Aceh yang keempat memiliki lintasan 1.600m.

Tak hanya meningkatkan kualitas venue, Ketum PP Pordasi menyampaikan pesan bahwa lomba Pacuan Kuda ini akan melihat respon masyarakat sekitar yang semakin banyak. “Animo masyarakat Aceh untuk menonton Race sangat tinggi, bisa mencapai puluhan ribu penonton, penyelenggaraan Race seperti ini bisa terus diadakan tidak hanya kali ini tapi ada lomba-lomba lainnya agar kita bisa terus melanjutkannya. untuk meningkatkan potensi baik atlet maupun joki,” terang Triwatty mengungkapkan harapannya.

Diyakini dengan semakin banyaknya kejuaraan Pacuan Kuda banyak memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, termasuk peternakan kuda karena meningkatkan perekonomian daerah setempat. PP Pordasi juga mendukung peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai kontributor ekosistem industri olahraga yang ada. Ini merupakan realisasi kerjasama PP Pordasi dengan Kementerian Koperasi dan UMKM yang ditandatangani pada 7 September 2022.

Turut hadir dalam penutupan Pra Kejurnas dan PON Aceh Cup 2023, Pj Bupati Aceh Tengah Ir Teuku Mirzuan, AKBP Kapolres Dody Indra Eka Putra, Dandim 0106 Aceh Tengah Letkol Inf. Kurniawan Agung Sancoyo, Kajari Aceh Tengah Yovandi Yazid dan Waketum KONI Aceh Teuku Banding Sukma.