Sengit ! Arema Pede, Persija Obati Luka

Sengit ! Arema Pede, Persija Obati Luka

GIANYAR – Duel Arema FC melawan Persija Jakarta pada laga pekan 26 Liga Indonesia di Stadion Dipta Gianyar, Senin (26/2/2024) bakal berjalan cukup sengit.

Ini karena misi Arema untuk terus berupaya keluar dari zone degradasi dan Persija tidak ingin turun posisi. Hanya saja dalam duel itu, Arema FC harus kerja keras karena Persija juga bukan lawan yang mudah untuk dikalahkan.

Arema FC memang bakal tampil dengan Percaya Diri (Pede) tinggi setelah menumbangkan RANS Nusantara 1-0 di markas lawan. Hanya saja klub asal Malang itu harus kehilangan Flabio Soares karena memperoleh kartu merah saat melawan RANS Nusantara. Sedangkan Persija sendiri datang dengan kondisi terluka karena usai dilibas Madura United 0-1.

“Kami menang tapi laga masih panjang dan kami maih harus terus konsentrasi step by step untuk menang. Kami masih butuh poin untuk keluardari zone merah degradasi. Persija datang pastinya juga ingin menang seperti kami dan kami harus waspada terhadap semua pemain lawan ditengah lapangan,” kata pelatih anyar Arema FC, Widodo Cahyono Putro saat PMPC di Bali United Café, Minggu (25/2/2024).

Diakuinya, skuadnya memang tengah dalam percaya diri (Pede) cukup bagus. Meski demikian Widodo tetap respek terhadap Persija Jakarta.

“Kami tahu Persija tim bagus dengan pemain bagus. Kami akan konsentrasi lebih untuk tim sendiri termasuk mengganti Flabio Soares dengan pemain pengganti yang tepat. Saya belum bisa sebutkan dulu pastinya pemain itu siapa. Intinya kami aka bekerja keras untuk menang dan tetap bisa mengamankan poin penuh saat melawan Persija,” tegas Widodo.

Sementara itu, pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengutarakan jika timnya kini juga membutuhkan poin penuh untuk bisa menebus kekalahan dari Madura United lalu.

“Kami kehilangan poin di laga sebelumnya dan kami akan berupaya untuk menebusnya. Arema FC memang bukan tim yang mudah dikalahkan meski posisinya dibawah kami. Kami ingin duel nanti milik kami,” tandas Thomas Doll. (ari/jon)