Enggan Berlebihan, Tarung Derajat Target Lolos Dulu

Enggan Berlebihan, Tarung Derajat Target Lolos Dulu

DENPASAR – Meski menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) penyumbang banyak medali emas di PON XX/2021 di Papua silam untuk Bali, Pengprov Kodrat Bali enggan memancang target berlebihan.

Malah nampak merendah dengan cukup lolos sebanyak-banyaknya petarung ke PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) melalui Babak Kuaifikasi (BK) PON 2023.

Menurut Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov Kodrat Bali, Agung Bagus Tri Candra Arka, BK PON 2023 sendiri dilangsungkan di Bandung dengan jadwal Rabu (18/10/2023) para petarung melakukan penimbangan berat badan, dilangsungkan juga Technical Meeting (TM) dan Drawing.

“Sedangkan besok Kamis (19/10/2023) babak penyisihan, semifinal Sabtu (21/10/2023) dan Minggu (22/10/2023) final. Target kami tak berlebihan cukup lolos sebanyak-banyaknya petarung kami ke PON 2024 di BK PON 2023 ini, Untuk bisa lolos PON 2024 petarung minimal berlaga 3 kali baru bisa lolos PON 2024. Untuk lolos dengan meraih medali yakni petarung harus berlaga keempat untuk merebut medali. Kami ada 2 kelas bertanding, absen yakni di tarung putra,” kata pria yang akrab disapa Gung Cok itu di KONI Bali, Rabu (18/10/2023).

Menyoal peta kekuatan sekarang ini, rival Bali datang dari petarung Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Barat dan Jawa Timur. Semua petarung wajah baru dan semua hasil Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tahun lalu dengan batas usia maksimal 32.

“Selama ini di PON dan kejurnas kami selalu mengirim petarung putri namun belum meraih medali. Namun demi Gerakannya komplit maka tetap kami mengirimkan petarung seni yakni tunggal putra, campuran ganda putri dan ganda putra,” tegas Gung Cok yang juga Binpres KONI Bali tersebut.

Sementara petarung putra dan putri Bali yang turun di BK PON 2023 disebutkannya yakni, Ngakan Made Dwiana, I Made Reva Lingga Wibawa, Rudi Nurdin, Gede Dicky Handika Putra, IGN Bagus Merta Wijaya, Komang Henda Yadika, Andre Surya, Ni Putu Mita Yobi, Komang Andriani Ayu Jayatri, Ni Made Yogi Astrini, Ni Made Wiwin Budiartini, Kadek Krisna Dewi, I Kadek Panca Artayoga, Ni Kadek Bintang Ananda Putri, Putu Andre Mahaputra, I Made Panji Ambara Putra, Ni Kadek Lia Ariani dan Putri Ina Novika. (ari/jon)