Muaythai Incar Emas dan Perak di PON 2024

Muaythai Incar Emas dan Perak di PON 2024

DENPASAR – Pengprov MI Bali mengincar pencapaian satu emas dan perak pada PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).

Incaran itu meningkat dari hasil yang diraih pada PON XX/2021 di Papua lalu yang hanya membawa pulang satu perak.

Demi mencapai target itu, para atlet pun mulai digembleng mulai saat ini untuk mendapatkan hasil terbaik.

Diungkapkan Sekertaris Umum (Sekum) Pengprov MI Bali I Wayan Suwita, target emas dan perak pada PON 2024 itu berdasarkan kemampuan 4 atelt yang lolos saat BK PON 2023 lalu.

Pasalnya keempat atlet PON Bali memiliki kemampuan yang mumpuni dan bisa memberikan yang terbaik untuk Bali.

“Saat PON Papua kami hanya menyabet 1 medali perak saja. Tapi untuk PON 2024 ini kami mengincar 1 emas dan juga 1 perak,” kata Suwita, Kamis (4/1/2024).

Diuraikannya, ada pun empat atlet yang nantinya akan memperkuat Bali pada ajang bergengsi itu masing-masing Ni Ketut Dela Antari Putri yang turun pada kategori tanding 48 Kg.

Ke dua, Ni Made Lia Laksmiani turun pada kategori tanding 54 Kg, kemudian ke tiga Luh Mas Sri Diana Wati turun pada kategori tanding 57 Kg dan ke empat adalah Dex Mas Elga Anjassari Marta Dewi turun kategori Seni Ganda.

“Pada Babak Kualifikasi (BK), ada tiga atlet kita mendapat perunggu. Maka kami di MI Bali optimis bisa meraih target itu di PON Aceh dan Sumut,” terang Suwita.

Guna mencapai hasil itu, dirinya saat ini sudah mulai ancang-ancang melakukan berbagai komunikasi dengan sejumlah pihak untuk pemusatan latihan bagi atlet yang lolos itu, termasuk sponsor. Yang mana, para atlet itu dijadwalkan menggunakan Bali MMA untuk pusat latihan.

“Sekarang ini masih pemusatan internal. Minimal latihan 3 – 4 kali dalam sepekan di Bali MMA itu. Jika nantinya sudah ada kepastian Pelatda Bali yang digelar KONI Bali, maka mereka sudah siap secara strategi, teknik dan taktik. Tinggal dipoles sebelum berlaga di PON 2024,” tandas Suwita. (ari/jon)