GIANYAR – Skuad Arema FC gagal mendongkrak atau naik posisi dari sebelumnya 16 klasemen sementara setelah dilibas Persik Kediri 0-1, pada duel pekan 20 di Stadion Dipta Gianyar, Senin (27/11/2023).
Sialnya lagi di laga selanjutnya klub berjuluk Singo Edan itu harus kehilangan satu pemainnya karena terkena kartu merah hasil akumulasi dua kartu kuning.
Sejatinya Charles Raphael De Almeida dkk mampu memberikan perlawanan ketat kepada tamunya Persik Kediri. Kedua tim memang mempertontonkan jual beli serangan yang tak melupakan pertahanan.
Sial justeru dirasakan Arema FC setelah babak kedua baru berjalan atau tepatnya di menit 49 ketika Jayus Hariono harus menerima kartu kuning kedua dari wasit Ryan Nanda Saputra, yang sekaligus mengusirnya keluar lapangan.
Kondisi kekurangan satu pemain itu membuat para pemain Persik Kediri semangat dan akhirnya mampu menjebol gawang Arema yang dikawal Julian Garcia Schwarzer di menit 74. Berawal dari tendangan pojok Persik Kediri dan berbuntut kemelut bola dan Anderson Do Nascimento Carneiro mampu menyelesaikan dengan sundulannya.
Kondisi itu membuat para pemain Arema FC mencoba memberika balasan namun karena seringnya umpan-umpan tak akurat, akhirnya skor satu nol untuk Persik Kediri bertahan sampai laga usai.
“Kami sebenarnya sudah bermain bagus dan para pemain kami memperoleh beberapa peluang tapi gagal dikonversi menjadi gol. Soal kartu merah, kami pastinyatidak tahu dengan kondisi di lapangan seperti apa. Tapi pastinya pemain kami telah berjuang untuk bisa meraih poin penuh namun gagal,” kata arsitek Arema, Fernando Valente usai laga.
Dirinya bertekad akan melakukan evaluasi secara total dari kekalahan itu.
“Semuanya merupakan proses dan proses itu juga bagi tim kami untuk menuju permainan yang lebih bagus nantinya,” terang Valente.
Di lain pihak arsitek Persik Kediri Marcelo Rospide mengaku senang dengan 3 poin yang diraih anak-anak asuhannya. Baginya poin itu sangat penting baginya untuk membuat timnya merangkak ke atas klasemen sementara.
“Kami puas dengan permainan anak-anak yang agresif meski memang sulit untuk bisa membongkar pertahanan Arema FC. Kami bisa merasakan tiga poin ini mewujudkan keinginan kami,” tutup Marcelo Rospide. (ari/jon)
